Wilujeung Sumping

Wilujeung Sumping ...

Ngahaturkeun segala data mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk di baca, di pelajari dan di amalkan.

Rabu, 11 September 2013

KUALITAS ILMU MELAHIRKAN PRIBADI YANG MULIA

KUALITAS ILMU MELAHIRKAN PRIBADI YANG MULIA

Oleh :
Angga Ghifar Elkareem
Pengurus DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Jawa Barat

            Manusia telah Allah ciptakan dengan kesempurnaan, salah satu yang membedakan kesempurnaan manusia dengan makhluk ciptaan yang lain ialah akal. Kata akal berasal dari bahasa Arab al-‘aql yang mengandung arti pikiran atau secara lebih luas ialah daya atau proses pikiran yang lebih tinggi berkenaan dengan ilmu pengetahuan. Dalam arti lain akal ini dapat diartikan mengerti, memahami dan berpikir. Para ahli filsafat dan ahli ilmu kalam mengartikan bahwa akal ini sebagai daya (kekuatan, tenaga) seseorang untuk mendapatkan pengetahuan, daya yang membuat seseorang dapat membedakan antara dirinya dengan orang lain, daya untuk mengabstrakan (menjadikan tidak berwujud) benda-benda yang ditangkap oleh panca indera. (Harun Nasution, 1986: 12).
Ilmu merupakan sumber terpenting bagi manusia untuk menjalani hidupnya, bagaimana bisa manusia hidup tanpa mempunyai ilmu yang dimilikinya. Segala sesuatu yang Allah perintahkan pun semuanya didasari oleh ilmu. Untuk menjalankan sholat sehari-hari saja atau beribadah kepada Allah tentu memerlukan ilmu pengetahuan. Selain permasalahan ibadah untuk dapat mengkaji ayat-ayat Allah pun perlu dengan ilmu pengetahuan. Bahkan untuk bergaul dengan sesama manusia agar terciptanya keserasian, dengan hewan dan tumbuhan sebagai wujud kasih sayang semuanya pun butuh ilmu pengetahuan. Begitu pentingnya ilmu pengetahuan dalam agama Islam, Rasulullah SAW dalam salah satu hadistnya mengatakan : “Mencari Ilmu merupakan keharusan bagi setiap muslim dan muslimah”. Tidak perlu kita tanyakan lagi untuk apa ilmu itu kita cari dan sejak kapan serta sampai kapan kita harus mencari ilmu tersebut. Rasulullah Saw kembali menegaskan, “Carilah ilmu sejak dari buaian sampai liang lahat”. Sejak itulah rentan waktu yang diberikan kepada kita untuk mencari ilmu, dari segala apa yang telah diciptakannya itulah yang akan menjadi ilmu untuk kita dapatkan.
            Islam adalah agama yang sangat mencintai terhadap ilmu pengetahuan. Maka dari itu setiap manusia sebagai hamba Allah SWT perlu memotivasi diri untuk menempuh proses pembelajaran dengan memahami keutamaan ilmu agar ditinggikanya derajat bagi orang yang giat menuntut ilmu. Allah sendiri yang menjanjikan seperti dalam firman-Nya.
            “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat” (QS. Al-Mujaadilah : 11)